Stasiun Kereta
Aku membenci beberapa tempat Kai; seperti
rumah sakit, bandara, serta stasiun ini. Tempat-tempat yang membuatku mengantar
sebuah kepergian, aku membencinya. Namun setelah beberapa kali bertemu denganmu
ditempat ini, aku mulai menyadari bahwa segala bentuk kebencianku hanyalah
tameng untuk menutupi kesedihan setelah kepergian. Kau membuatku sadar bahwa
stasiun bukan lagi tempat yang menakutkan.
Masih pukul sepuluh pagi tapi sinar
matahari sudah terasa terik di kota ini. Hari ini aku akan menemuinya,
seseorang yang kedatangannya sudah lama ku nantikan. Iya, Kai; Laki-laki yang
sedang ku tunggu pagi ini di stasiun kereta. Sejak pertemuan terakhir dibulan
maret 2021, aku selalu mengeluh padanya bahwa aku merindukannya.
Kai, rasanya menyenangkan sekali ketika
aku bisa menatapmu. Apa kau ingin tahu bagaimana perasaanku waktu itu? Aku
senang sekaligus sedih. Senang karena aku bisa meminjam lengan serta bahumu,
tapi juga terasa menyedihkan karena lagi-lagi kau akan segera beranjak pergi
dari kota ini. Saat kau berada disampingku, aku ingin memperlambat waktu. Sebab
menatapmu adalah pekerjaan yang menyenangkan bagiku.
Sebenarnya, banyak hal yang ingin ku
katakan padamu. Aku ingin kau tau bagaimana perasaanku belakangan ini. Namun,
kita tak memiliki banyak waktu. Oh ya, stasiun kereta ini sudah seperti tempat
istimewa saja bagiku. Sebab ditempat ini, aku menemuimu serta mengantar
keberangkatanmu. Nanti, jika kita memiliki banyak waktu luang, mari bertemu
ditempat yang semestinya. Entah kau yang akan menemuiku dikota ini atau aku
yang akan berkunjung ke kotamu. Mari saling mengusahakan, bisa?
Kai, segala hal yang terjadi, akan selalu ku ingat dengan baik; Bagaimana Cuaca, Suasana, bahkan caramu berpamitan dan memelukku. Akan ku simpan segala hal menyenangkan itu pada tempat yang tidak akan dijangkau orang lain sampai kita bertemu lagi. Kai, harus ku akui bersamamu adalah perkara yang rumit. Namun, aku tak masalah dengan itu, karena bersamamu segala hal buruk akan selalu terasa mudah untuk dilalui. Aku berharap semoga kau dan aku selalu memiliki bahu yang kuat. I swear, I’ll love you brever tomorrow. Oh ya, satu lagi. Coba sesekali dengerin lagunya Ed sheeran - Photograph. Cause I remember you in that song.
Surabaya, juni 2022
Komentar
Posting Komentar